PORTALJATIM.ID – Sebagaimana banyak disebutkan, bulan Ramadhan memiliki keutamaan dan keistimewaan yang besar. Semua amal saleh yang dilakukan pada bulan ini akan mendapat balasan berlipat ganda. Oleh karena itu kita sangat dianjurkan untuk memperbanyak amal kebajikan dan meninggalkan kemaksiatan.
Ramadhan adalah bulan penuh berkah, pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan setan-setan pun dibelenggu. Pada bulan Ramadhan terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan.
Sebagaimana yang di sebutkan dalam hadist.
Rasulullah saw bersabda:
قَدْ جَاءَكُمْ رَمَضَانُ شَهْرٌمُبَارَكٌ افْتَرَضَ اللهُ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ تُفْتَحُ فَيْهِ أبْوَابُ الْجَنَّةِ وَيُغْلَقُ فَيْهِ أبْوَابُ الْجَحِيْمِ وَتُغَلًّ فَيْهَ الشَّيَاطَيْنُ فَيْهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ ألْفِ شَهْرٍ
Artinya: Telah datang bulan Ramadhan, bulan penuh berkah, maka Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa pada bulan itu. Saat itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, para setan diikat dan pada bulan itu pula terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan (HR Ahmad).
Dan di hadist lain juga di sebutkan bahwa ada seruan di setiap malam kepada seluruh umat Islam yang menginginkan kebaikan.
Rasulullah saw bersabda:
إذَا كَانَ أوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ شَهْرِرَمَضَانَ صُفِّدَتْ الشَّيَاطِيْنُ وَمَرَدَةُ الْجِنِّ وَغُلِّقَتْ أبْوَابُ النَّارِ فَلَمْ يُفْتَحْ مِنْهَا بَابٌ وَفُتِّحَتْ أبْوَابُ الجَنَّةِ فَلَمْ يُغْلَقْ مِنْهَا بَابٌ وَيُنَادِيْ مُنَادٍ يَا بَاغِيَ الْخَيْرِ وَيَا بَاغِيَ الشَّرِّ أقْصِرْ وَلِلَّهِ عُتَقَاءُ مِنَ النَّارِ وَذَلِكَ كُلُّ لَيْلَةٍ
Artinya: Jika awal Ramadhan tiba, maka setan-setan dan jin dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup, tidak ada satu pintu pun yang dibuka. Sedangkan pintu-pintu surga dibuka, dan tidak satu pintu pun yang ditutup. Lalu ada seruan (pada bulan Ramadhan): Wahai orang yang menginginkan kebaikan, datanglah. Wahai orang yang ingin kejahatan, tahanlah dirimu. Pada setiap malam Allah swt memiliki orang-orang yang dibebaskan dari neraka (HR Tirmidzi).
Bulan suci Ramadhan juga di katakan adalah bulan penebus dosa. Seperti yang di katakan dalam hadist nabi Muhammad SAW.
Rasulullah saw bersabda:
اَلصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ وَالْجُمْعَةُ إلَى الْجُمْعَةِ وَرَمَضَاُن إلَى رَمَضَانَ مُكَفِّرَاةٌ مَا بَيْنَهُنَّ إذَاجْتَنَبَ اْلكَبَائِرَ
Artinya: Jarak antara shalat lima waktu, shalat Jumat dengan Jumat berikutnya dan puasa Ramadhan dengan Ramadhan berikutnya merupakan penebus dosa-dosa yang ada diantaranya, apabila tidak melakukan dosa besar (HR Muslim).
Bulan suci Ramadhan juga di sebut bulan Al Qur’an. Karena Allah SWT menurunkan kitab suci Al Qur’an kepada nabi besar Muhammad SAW tepat di bulan suci ramadhan.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam kitabnya.
شَهْرُ رَمَضَانَ ٱلَّذِىٓ أُنزِلَ فِيهِ ٱلْقُرْءَانُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَ بَيِّنَٰتٍ مِّنَ ٱلْهُدَىٰ وَٱلْفُرْقَانِ
Bulan Ramadhan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil). (QS. Al-Baqarah [2]: 185).
Karena itu, bulan Ramadhan kerap dijadikan sebagai bulan membaca Al-Qur’an. Hal ini untuk meraih keutamaan dan pahala yang ada di dalamnya.
Apa saja keutamaan membaca Al Qur’an di bulan suci Ramadhan menurut kebanyakan Ulama’ .
Dikutip dari detikHikmah, terdapat banyak sekali keutamaan membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadhan, di antaranya:
1. Mendapatkan Ketenangan dan Naungan Malaikat.
disebutkan bahwa seseorang yang membaca dan mempelajari Al-Qur’an di bulan Ramadhan akan mendapatkan ketenangan dan diberikan naungan oleh para malaikat.
Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW riwayat Abu Hurairah RA., sebagai berikut:
وَمَا اجْتَمَعَ قَوْمٌ فِي بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ الله، يَتلُونَ كِتَابَ اللهِ، وَيَتَدَارَسُوْنَهُ بَيْنَهُمْ إِلَّا نَزَلَتْ عَلَيْهِمُ السَّكينة، وغَشِيتْهُمُ الرَّحْمَةَ وَحَفَتُهُمُ الْمَلَائِكَةَ، وَذَكَرَهُمُ الله فيمَنْ عِنْدَهُ. رواه مسلم
Artinya: “Tidaklah suatu kaum berkumpul di satu rumah di antara rumah-rumah Allah (masjid), kemudian mereka membaca kitab Allah (Al-Qur’an) dan saling mempelajarinya, melainkan akan turun atas mereka sakinah (ketenangan) dan Allah meliputi mereka dengan rahmat, mereka akan dinaungi para malaikat, dan Allah akan membanggakan mereka di hadapan para malaikat.”
2. Mendapatkan 10 Pahala untuk Setiap Huruf Al-Quran yang Dibaca.
Dalam sebuah hadits disebutkan,
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ رضى الله عنه يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لَا أَقُولُ الم حَرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلَامٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ
Artinya: “Abdullah bin Mas’ud r.a. berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘siapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an maka baginya satu kebaikan dengan bacaan tersebut, satu kebaikan dilipatkan menjadi 10 kebaikan semisalnya dan aku tidak mengatakan الٓمٓ (Alif Lam Mim) satu huruf, melainkan Alif satu huruf, Lam satu huruf, dan Mim satu huruf.” (HR Tirmidzi).
3. Dihindarkan dari Sifat Dengki.
Kitab Keutamaan karya Imam Abu Zakaria Yahya bin Syarif An-Nawawi, disebutkan bahwa umat muslim yang membaca Al-Quran di bulan Ramadhan akan diharamkan darinya sifat dengki.
Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits, sebagai berikut:
وعن ابن عمر رضي الله عنهما عن النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قال لا حَسَدَ إلا في اثنتين رجُلٌ آتَاهُ اللَّه القُرآنَ فَهوَ يقومُ بِهِ آنَاءَ اللَّيلِ وَآنَاءَ النَّهَارِ وَرَجُلٌ آتَاهُ اللَّه مالا فهو يُنْفِقهُ آنَاءَ اللَّيْلِ وَآنَاءَ النهار متفق عليه. والآناء الساعات
Artinya: Dari Ibnu Umar r.a berkata bahwa Nabi SAW bersabda, “Tidak dihalalkan dengki itu, melainkan terhadap dua macam orang, yaitu orang yang diberi kepandaian oleh Allah SWT dalam hal Al-Qur’an, lalu ia berdiri dengan Al-Qur’an itu (membaca sambil memikirkan dan mengamalkannya) di waktu malam dan waktu siang, juga seorang yang dikaruniai oleh Allah akan harta lalu ia menafkahkannya di waktu malam dan siang untuk kebaikan.” (Muttafaq ‘alaih).
4. Mendapatkan Syafaat dan Keselamatan di Hari Kiamat.
Salah satu kemuliaan dan keutamaan membaca Al-Qur’an yang paling penting adalah bahwa Al-Qur’an akan memberi syafaat kelak di hari kiamat.
عن أبي أمامة رضي الله عنه قال سمعتُ رسولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يقولُ اقْرَوُا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِي يَوْمِ القِيامَةِ شَفِيعاً لأصحابه رواه مسلم
Artinya: Dari Abu Umamah r.a., katanya “Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda: Bacalah olehmu semua akan Al-Qur’an itu, sebab Al-Qur’an itu akan datang pada hari kiamat sebagai sesuatu yang dapat memberikan syafaat, yakni pertolongan kepada orang-orang yang mempunyainya.” (HR Muslim).
Selain itu, disebutkan dalam hadits lain bahwa bacaan Al-Quran yang dibaca akanmenjadi hujjah untuk keselamatan di akhirat kelak.
وعَن النَّوَّاسِ بنِ سمعان رضي الله عنه قال سمِعتُ رسول اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يقولُ يُؤْتِي يَوْمَ القِيامَةِ بِالْقُرْآنِ وَأَهْلِهِ الذين كانُوا يَعْمَلُونَ بِهِ في الدُّنْيَا تَقَدُمهُ سورة البَقَرَةِ وَآلَ عِمْرَانَ تحَاجَّانِ عَنْ صاحِبِهِمَا رواه مسلم
Artinya: Dari An-Nawwas bin Sam’an r.a., katanya “Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda: Al-Qur’an itu akan didatangkan pada hari kiamat nanti, demikian pula ahli-ahli Al-Qur’an, yaitu orang-orang yang mengamalkan Al-Qur’an itu di dunia didahului oleh surat Al-Baqarah dan surat Ali-Imran. Kedua surat ini menjadi hujjah untuk keselamatan orang yang mempunyainya, yakni membaca, memikirkan, dan mengamalkan.” (HR Muslim).
5. Mendapatkan Jaminan Surga dari Allah SWT.
Di sebutkan bahwa orang yang membaca Al-Qur’an akan mendapatkan jaminan ditempatkan oleh Allah SWT di surga. Hal ini seperti diterangkan dalam hadits riwayat Imam Ibnu Majah sebagai berikut:
أن النبي صلى الله عليه وسلم قال: “من قرأ القرآن واستظهره وحفظه أدخله الله الجنة وشفعه في عشرة من أهل بيته كلهم قد وجبت لهم النار
Artinya: “Sesungguhnya Nabi SAW bersabda, barangsiapa membaca Al-Qur’an, menampakkannya dan menghafalnya, maka Allah akan memasukkannya ke surga dan memberikan syafaat sepuluh penghuni rumahnya sekaligus melindungi mereka dari neraka yang memang seharusnya mereka sudah masuk neraka.” (HR Ibnu Majah).
Sedangkan di dalam kitab lain ulama menjelaskan keutamaan-keutamaan bulan suci Ramadhan mulai dari hari pertama puasa sampai selesai.
Di kutip dari rangkuman kitab KH Djamal Akbar Tengginah bahwa orang yang bangun di tengah malam di bulan suci Ramadhan akan di ampuni segala dosanya yang sudah terlewati.
Seperti yang di sebutkan dalam hadist nabi Muhammad SAW.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ رواه البخاري (37)، ومسلم (759).
Artinya: Barang siapa yang bangun di tengah malam di dalam bulan suci Ramadhan dengan iman dan mengharap pahala daripada Allah SWT maka orang tersebut akan di ampuni dosanya oleh Allah SWT yang sudah berlalu (HR Bukhori 37 dan Muslim 759).
Yang di maksud bangun di tengah malam (Qiyam Ramadhan) menurut sebagian Ulama’ adalah senantiasa melaksanakan ibadah kepada Allah SWT.
Sedangkan menurut pendapat yang lain adalah senantiasa melaksanakan sholat Sunnah Taraweh.
Artinya orang yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh sudah melakukan Qiyam Ramadhan atau bangun di tengah malam meskipun tidak melakukan ibadah-ibadah Sunnah yang lain di malam bulan suci ramadhan tersebut orang itu sudah mendapatkan pengampunan dosa dari Allah SWT.
Berikut keterangan tentang pahala-pahala yang di dapatkan oleh orang Islam yang melakukan sholat Sunnah Taraweh.
Di sebutkan didalam riwayat, dari sayyidina Ali Karromallohu Wajah mengenai pahala yang di dapatkan oleh orang Islam yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh.
1. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh di malam pertama adalah akan lepas dari segala dosanya seperti halnya bayi yang baru di lahirkan dari perut ibunya
2. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh di malam ke dua adalah akan di ampuni dosa-dosanya dan di ampuni dosa-dosa kedua orang tuanya
3. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh di malam yang ke tiga adalah bakal ada panggilan dari para malaikat dari atas Arasy sembari berkata mulailah kamu semua dengan amal-amal kebaikan karena Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa kalian semua
4. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh di malam ke empat adalah sama dengan membaca kitab Taurat, Injil, Zabur, Al Qur’an
5. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke lima adalah sama dengan sholat Sunnah di masjidil haram Mekkah, Madinah, dan Masjidil Aqsha
6. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke enam adalah sama dengan thowaf di Baitul Makmur dan para bebatuan dan krikil sama-sama memintakan ampun kepada Allah SWT
7. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke tujuh adalah sama dengan orang yang ikut serta memerangi musuhnya nabi Musa AS yaitu Fir’aun dan Haman
8. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke delapan adalah sama dengan pahala yang di berikan oleh Allah SWT kepada Nabi Ibrahim AS
9. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke sembilan adalah sama dengan ibadahnya Nabi Muhammad SAW
10. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke sepuluh adalah akan di berikan rezeki kebaikan oleh Allah SWT dari dunia sampai akhirat
11. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke sebelas adalah sama dengan bayi yang baru keluar dari perut ibunya
12. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua belas adalah di hari kiamat nanti mukanya akan terang seperti bulan purnama
13. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke tiga belas adalah di hari kiamat akan di selamatkan dari kejelekan
14. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke empat belas adalah para malaikat nanti akan menjadi saksi kepada sholat Tarawehnya maka akan selamat dari pemeriksaan
15. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke lima belas akan di doakan oleh malaikat pemikul kursi dan akan di doakan oleh malaikat – malaikat yang lain
16. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke enam belas akan di catat selamat dari api neraka dan akan masuk surga
17. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke tujuh belas akan di beri pahala seperti pahala yang di berikan kepada nabi
18. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke delapan belas malaikat akan memanggil wahai hamba Allah ketahuilah bahwa Allah sudah ridho kepadamu dan kepada kedua orang tuamu
19. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke sembilan belas Allah SWT akan mengangkat derajatnya di surga firdaus
20. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua puluh akan di berikan pahala seperti orang yang mati syahid dan orang Sholeh
21. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua puluh satu akan di bangunkan rumah di surga
22. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua puluh dua di hari kiamat bakal aman dari kesusahan dan kebingungan
23. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua puluh tiga akan di bangunkan kota di surga
24. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua puluh empat adalah dua puluh empat permintaannya akan di terima oleh Allah SWT
25. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua puluh lima akan di selamatkan dari siksa kubur
26. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua puluh enam Allah SWT akan mengangkat pahalanya selama 40 tahun
27. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua puluh tujuh akan selamat di jembatan menuju surga dan akan cepat sampai seperti cahaya petir
28. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua puluh delapan Allah SWT akan mengangkat 1000 derajat di surga
29. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke dua puluh sembilan Allah SWT akan memberikan pahala 1000 hajji
30. Orang mukmin yang melaksanakan sholat Sunnah Taraweh yang ke tiga puluh Allah SWT berkata kepada orang tersebut : wahai hambaku makanlah buah-buahan di surga dan mandilah kalian di air Salsabil dan minumlah kalian semua dari sungai Al Kautsar ketahuilah aku adalah tuhanmu dan kalian semua adalah hambaku
Perlu di ketahui bahwa pahala- pahala tersebut adalah untuk orang-orang yang Istiqomah melaksanakan sholat Sunnah Taraweh di setiap malam bulan suci Ramadhan
Sumber: detik hikmah dan rangkuman risalah kecil KH Djamal Akbar ridhwan Tengginah