Lebih Dari 60 Negara Persiapkan Kandidatnya Menuju Falling Walls Lab Dunia, Siapa Yang Mewakili Indonesia?

PORTALJATIM ID, JAKARTA – Falling Walls Lab merupakan kompetisi ide bertaraf internasional dan juga ajang bagi mereka yang memiliki ide inovatif dari berbagai disiplin ilmu untuk bertukar pikiran dan berjejaring.

“Kompetisi ide ini unik karena para pesertanya harus mempresentasikan ide inovatif mereka hanya dalam 3 menit dan 3 salindia (slide),” Jelas direktur DAAD regional office Jakarta Dr. Guido Schnieders dalam rilis yang kami terima.

Kompetisi yang digagas oleh the Falling Walls Lab Foundation di Berlin sejak tahun 2009 ini terbuka bagi semua kalangan mulai dari mahasiswa, peneliti, maupun professional.

Hingga tahun 2023 ini, kompetisi ini telah diselengarakan oleh 75 penyelenggara Lab yang tersebar di lebih 60 negara di dunia. Di Indonesia sendiri, Falling Walls Lab Indonesia sudah diadakan sejak tahun 2016 oleh DAAD Regional Office Jakarta bekerjasama dengan berbagai universitas di Jabodetabek.

Baca Juga :  Polres Jember Kerahkan 600 Personil Gabungan Untuk Pengamanan 6 Pilkades Serentak

Tercatat lebih dari 130 finalis sudah mempresentasikan ide inovatif mereka di panggung Falling Walls Lab Indonesia. Sebanyak 8 pemenang Falling Walls Lab Indonesia sudah berdiri mewakili Indonesia di ajang Falling Walls Lab Finale di Berlin.

Tahun ini DAAD Regional Office Jakarta kembali bekerja sama dengan Universitas Pembangunan Jaya untuk menyelenggarakan Falling Walls Lab Indonesia.

18 finalis terpilih akan mempresentasikan ide inovatifnya. Berikut adalah judul presentasi dari ke-18 finalis: Breaking the Wall of Electronic Waste Management, Breaking the Wall of Early High Cholesterol, Breaking The Wall of Infectious Diseases, Breaking the Wall of Carbon Capture, Breaking the Wall of Underutilized Nutraceutical, Breaking the Wall of Food Insecurity, Breaking the Wall of Landslide Technological, Breaking the Wall of Tropical Deforestation, Breaking the Wall of Underutilized Superfood, Breaking the Wall of Climate-Data Driven of ESG, Breaking the Wall of Clean Energy Storage, Breaking the Wall of Sustainable Art & Fashion, Breaking the Wall of Unsustainable Flavor, Breaking the Wall of KataMereka.AI, Breaking the Wall of Ocean Plastic with IoT, Breaking the Wall of Discomfort on Medication, Breaking the Wall of Stunting Nutraceuticals, dan Breaking the Wall of Carbon Emissions.

Baca Juga :  Mempererat Tali Silaturahmi Antar Lembaga, Ketua Umum LBH Majapahit Timur Probolinggo Raya Adakan Konsolidasi

Siapa yang akan menjadi pemenang Falling Walls Lab Indonesia 2023 dan berkesempatan untuk mempresentasikan ide inovatifnya pada Falling Walls Final di Berlin tanggal 7 November 2023 mendatang dan diundang mengikuti Falling Walls Summit (7-9 November 2023)?

“Rasa penasaran itu akan terobati di ajang final Falling Walls Lab Indonesia tanggal 31 Agustus 2023 di kampus UPJ,” tutur rektor UPJ, Leenawaty Limantara Ph.D.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *