PORYALJATIM.ID, SAMPANG – Aliansi Ulama Madura (AUMA) dan segenap Muhibbin, Santri dan Simpatisan sekaligus Relawan Paslon Capres-cawapres nomer urut 01 adakan munajat kubro di PP Al Falah Jl Kusuma Bangsa Keurahanl Gunung Sekar Kecamatan Sampang Kabupaten Sampang Jawa Timur. Jum’at (9/2/2024) jam 19:00 Wib.
Hadir pada acara tersebut para Ulam’ Madura dan Simpatisan, Santri, Muhibbin dan relawan yang ikut meramaikan untuk mendukung kemenangan Paslon no urut 01 Anis Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar.
Tujuan adakan acara tersebut adalah untuk mengajak para Relawan, Santri dan Muhibbin sekaligus Simpatisan agar bisa mengantisipasi adanya kecurangan di setiap Tempat Pemilihan Suara (TPS) supaya bisa menyambut Pemilu damai jujur dan adil ( Jurdil ) tanpa kecurangan.
KH Yahya Hamiduddin selaku ketua penyelenggara menyampaikan bahwasanya pesta demokrasi sebentar lagi akan di laksanakan dan mari kita sambut pesta itu dengan damai jujur dan adil ( Jurdil ).
“Tinggal berapa hari lagi pesta demokrasi akan di laksanakan mari kita sambut pesta itu dengan damai jujur dan adil tanpa kecurangan” ucap Kiyai Yahya panggilan akrabnya.
“Mari bersama-sama kita lakukan perubahan Indonesia dengan cara mendukung Pasangan Calon ( Paslon ) Anis Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar (Amin) yang insyaallah Paslon tersebut adalah Paslon yang paling baik di antara yang lain menurut Ijtima’ para Ulama'” tambah Kiyai Yahya.
Lanjut Kiyai Yahya menyampaikan jangan tukar suara atau hak kita dengan rupiah yang hanya berupa angka yang mana itu akan di mintai pertanggungan jawab kelak nanti di hadapan Allah, sedangkan Paslon no urut 01 sudah menjadi Ijtima’ Ulama yang tentunya sudah di lalui dengan Istikharah dan Ikhtiar untuk memilihnya.
“Jangan tukar suara kita dengan rupiah yang hanya berupa angka yang mana itu akan di mintai pertanggungan jawab kelak di hadapan Allah SWT sedangkan para Ulama memilih Paslon no urut 01 sudah di lalui dengan Istikharah dan Ikhtiyar. Setidaknya kita sudah mencoba menggunakan hak kita dengan benar dan mengharap ridho dari Allah SWT ” pungkasnya.
Sedangkan di kesempatan yang sama KH Abdul Fattah juga menerangkan gagasannya tentang Pemilihan Umum ( Pemilu ) Pemilihan Presiden ( Pilpres ) yang akan datang.
“Mari kita sama-sama tunjukkan khidmat kita kepada guru-guru kita yang mana telah berjuang untuk perubahan Indonesia yang lebih baik” ungkap Kiyai Fattah panggilan akrabnya.
“Mari kita tanamkan keikhlasan dalam hati kita untuk mendukung Paslon Capres-Cawapres no urut 01 yaitu Anies Rasyid Baswedan dan Gus Muhaimin Iskandar yang mana guru-guru kita dan para habaib yang telah sepakat untuk memenangkan Paslon tersebut” tambahnya.
Lanjut Kiyai Fattah menyampaikan kepada para Santri, Relawan, dan Simpatisan supaya tanamkan niat dalam hati untuk menolong atau membantu perjuangan Ulama’ dan Habaib agar menjadi bentuk khidmat kita kepada guru-guru kita dan menjadi saksi di hadapan Allah bahwa kita ada di barisan para Ulama.
“Mari kita tanamkan niat keikhlasan dalam hati bahwasanya kita ingin menolong atau membantu perjuangan para Ulama dan Habaib dan menjadi bentuk khidmat kita kepada guru-guru kita bahwasanya kita ada di barisan para Ulam’. Semoga bisa menjadi saksi kelak di hadapan Allah ” pungkasnya.
Sebelum acara di akhiri para Kiyai dan Habaib sekaligus Santri, Relawan, Muhibbin, dan Simpatisan bacakan pernyataan sikap yang di dukung oleh sebagian besar para Ulama dan Habaib yang menjadi pejuang konsitusi dan pendamba perubahan yang di bacakan bersama-sama dan sudah di tandatangani oleh para Ulama Madura.
Berikut nama-nama Kiyai dan Tokoh di Madura yang sudah bertanda tangan:
1.Kabupaten Bangkalan
Habib Hasan
KH Abdullah Khon Tobroni
KH Muhammad Khalid Makhsus
KH Dja’far Shodiq
KH Abdul Bashit
2. Kabupaten Sampang
Habib Abdurrahman Al Khirid
KH Fauroq Alawi
KH Yahya Hamiduddin
KH Mahrus Abdul Malik
KH Abdul Muhaimin Abdul Bari
KH Izzat Hasan Iroqi
3. Kabupaten Pamekasan
Habib Faisol
KH Ali Karrar Shinhaji
KH Fadholi Muhammad Ruham
KH Imam Romli
KH Umar Hamdan Karrar
4. Kabupaten Sumenep
Habib Ali Zainal Abidin Al Djuffry
KH Fahri Suyuthi
KH Jurjis Muzammil
KH Sirojudin
Berikut isi pernyataan sikap para Ulama’ dan Habaib:
“Bismillahirrahmanirrahim. Pernyataan sikap Habaib, Ulama’ dan Tokoh Madura dengan menyebut nama Allah dan dengan memohon ridhomu ya Allah kami yang berkumpul di sini atas nama Habaib, Ulama’ dan Tokoh Madura serta Pejuang Konsitusi untuk perubahan Indonesia lebih baik berdasarkan Fatwa Ijtima’ Ulama.
1. Kami berjanji akan mendukung Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomer urut 01 Anis Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar .
2. Kami berjanji akan mengajak saudara dan teman teman kami untuk bersama-sama berjuang untuk memenangkan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomer urut 01 Anis Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar.
3. Kami berjanji pada tanggal 14 Februari 2024 kami bersama keluarga kami akan datang ke TPS menggunakan hak pilih kami untuk mencoblos Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomer urut 01 Anis Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar.
4. Kami berjanji setelah pemungutan suara kami akan mengawal seluruh proses perhitungan dan perekapan hasil pemilihan sampai dengan selesai untuk menjamin tidak adanya kecurangan dan keamanan suaranya Amin.
Kami memohon kepadamu ya Allah ridhoilah perjuangan kami, menangkanlah Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomer urut 01.
Dengan ridhomu ya Allah dan pertolonganmu ya Allah berikanlah Indonesia Pemimpin yang Adil yang amanah memperjuangkan hak-hak konsitusi rakyat Indonesia yang mampu merubah Indonesia untuk lebih baik ya Allah, ya Allah jadikanlah Anis Rasyid Baswedan dan Wakilnya Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Presiden Republik Indonesia, Amin.