PORTALJATIM.ID, SAMPANG – Resepsi Hari Lahir (Harlah) satu abad Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar oleh MWCNU Kecamatan Karangpenang dengan rangkaian kegiatan salah satunya Ruqyah 1000 umat, selaku pelaksana Pengurus Cabang (PC) Jamiyah Ruqyah Aswaja (JRA) Team Rato Ebuh Kabupaten Sampang.
Acara Ruqyah ini digelar di Lapangan belakang Kantor Kecamatan Karangpenang yang di hadiri Ketua MWCNU Karangpenang Kiyai Jawat, lembaga dan Banom NU Kecamatan Karangpenang, PC JRA Sampang, Ketua PAC Se-Kabupaten Sampang, Praktisi dari berbagai Kecamatan dan warga sekitar, Sabtu (4/2/2023) Siang.
Setelah acara Ruqyah, PC. JRA Sampang, PAC. JRA di Kabupaten Sampang, beserta Praktisi bergeser ke Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Ulum Karangdurin untuk silaturahmi ke pengasuh ponpes yang juga selaku Pembina PC. JRA Team Rato Ebuh Sampang KH. Fauzan Zaini.
Ust. Abd. Rasyid selaku ketua PC JRA Sampang mengatakan Ruqyah 1000 umat ini merupakan salah satu rangkaian acara Resepsi Harlah 1 Abad NU di Karangpenang, untuk memasyarakatkan Al-Quran adalah obat utama dan pertama.
“Kami JRA sangat mensuport kegiatan resepsi yang di gelar MWCNU Karangpenang, sehingga hasil infaq dari Ruqyah kami berikan semua kepada panitia resepsi Harlah 1 Abad NU untuk mensukseskan acara ini” ungkap Ust. Rasyid.
Lanjut Ust. Rasyid “setelah acara Ruqyah kita bergerak ke salah satu Pembina JRA Sampang yakni KH. Fauzan Zaini di Ponpes Miftahul Ulum Karangdurin Desa Tlambah, Kecamatan Karangpenang yang sangat diterima dengan baik dan senang oleh beliau, dengan tujuan kami silaturahmi dan minta arahan – arahan beliau untuk JRA Sampang lebih maju dan bermanfaat bagi umat” kata Ust. Rasyid.
Adapun di kediaman KH. Fauzan (panggilan akrabnya) Ketua PC. JRA Sampang Ust. Rasyid memberikan cindera mata berupa surban berlogo JRA kepada KH. Fauzan diterima dengan penuh tawadhu.
KH. Fauzan mengatakan sangat mendukung kegiatan JRA yang bermanfaat bagi umat banyak dengan Dakwah melalui pengobatan Nabi.
“Kita harus saling mendukung satu sama lain, untuk bermanfaat bagi masyarakat luas, karena sebaik – baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi orang lain” pesannya. (MJ)
